Senin, 09 Juni 2014

TIM SIBAT UNTUK DAERAH BANJIR


Desa Purwodadi dan Purworejo merupakan daerah langganan banjir di Kabupaten Pekalongan. Daerah ini diapit oleh sungai Winong dan sungai Sragi, banjir paling parah dialami warga tahun ini telah melanda hampir 70 % wilayah desa. Inilah yang menjadi latar belakang PMI Kabupaten Pekalongan mengadakan Pelatihan PERTAMA untuk Sibat (6-8/6)

Bertempat di Balai Desa Purwodadi 20 relawan desa dilatih oleh PMI Kabupaten Pekalongan untuk meningkatkan kapasitas desa didalam menghadapi bencana banjir. 3 hari penuh para Relawan Sibat diberikan materi sesuai dengan kurikulum PERTAMA untuk SIBAT. Para peserta cukup antusias mengikuti pelatihan. Satu hal yang dapat teridentifikasi pada materi VCA dan PRA bahwa banjir yang melanda diperburuk dengan menipisnya tanggul akibat aktivitas warga yang mengeruk tanah di bantaran sungai untuk pembuatan bata merah. Hasil rencana tindak lanjut yang dalam pelatihan ini merekomendasikan pemerintah desa untuk segera mengambil tindakan dalam menyikapi masalah ini, karena kalau tidak segera diambil tindakan jika curah hujan seperti tahun ini maka tanggul bisa jebol dan bencana banjir akan semakin parah menggenangi desa. Seperti dikatakan oleh A. Masduki Ndan Sibat Purwodadi,” Jika tidak segera diambil tindakan perbaikan, tanggul sungai mudah jebol dan banjir akan menggenangi desa lebih lama, mengingat proyek betonisasi jalan lintas kecamatan telah meninggikan jalan yang melingkari desa kami dan tidak ada saluran pembuangan”.

 Melalui Tim Sibat yang terbentuk ini diharapkan dapat memberikan dampak yang positif untuk masyarakat. Dalam pelatihan ini juga diadakan simulasi tanggap darurat bencana untuk memberikan gambaran nyata bagi Tim Sibat ketika bencana datang melanda. Tim sudah terbagi dengan struktur yang jelas sesuai dengan kompetensi yang dimiliki sehingga dapat memberikan respon yang cepat, tanggap dan tangguh sebagai relawan Desa.

Wakil Ketua III Bidang Penanggulangan Bencana Addy Prabowo dalam kesempatan ini PMI memberikan bantuan dana Stimulan untuk Tim Sibat sebesar Rp. 5.000.000,- sebagai dana operasional Tim Sibat untuk kesiapsiagaan bencana di kedua Desa. Sembari menyerahkan bantuan Addy Prabowo berpesan kepada Tim Sibat “Markas PMI terbuka untuk semua relawan, silahkan jika ada materi yang belum jelas untuk ditanyakan ke Markas PMI”. Jangan lihat besarannya tapi manfaatkan sebaik-baiknya untuk masyarakat, karena dana pelatihan ini juga bersumber dari bulan dana PMI dari masyarat, tandasnya. (Rahmad/KSR)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar